Namun, Terminal Reality, pengembang dari Amerika Serikat yang berada di belakang pembuatan The Walking Dead: Survival Instinct telah menerima beberapa kritik di internet. Seniman efek Terminal Reality Glenn Gamble berujar, "Permainan ini dibuat berdasarkan serialnya di TV dalam hal pencahayaan, suara, dan seni gaya. Kami telah meminta masukan dari para penggemar serial TV apa yang mereka inginkan, dan mereka meminta sebuah game aksi/kelangsungan hidup."
Ia melanjutkan, kisah dalam gim ini bermula ketika Rick (karakter Andrew Lincoln) masih dalam kondisi koma dan situasinya semakin kacau. Gim ini mengikuti kisah Dixon bersaudara, Daryl dan Merle. Anda bermain sebagai Daryl yang membuat pertumbuhan karakter terbesar di serial TV. Namun, para zombie yang dalam gim dikenal dengan istilah 'walker' atau pejalan kaki sebenarnya adalah bintang utama dari cerita itu. Pihak gim pun berusaha keras membuat para zombie terlihat berjalan terhuyung-huyung secara alami meskipun sudah mati.
"Untuk membuat mereka terlihat hidup, kami membuat mereka sadar dengan sekitarnya. Misalkan Anda harus menyelinap dan mengintip karena mereka dapat mendengar dan mencium Anda. Mereka akan menyelidiki setiap suara yang terkait dengan manusia."
Dan, jangan kira zombie yang tergeletak di jalan sudah benar-benar mati karena mereka bisa saja hidup kembali. Di gim ini, Anda juga mesti memilih beberapa jalur melalui Georgia dan memilih apakah mau membantu manusia lain yang selamat.
Salah satu misinya adalah mengumpulkan kotak kembang api dalam rangka untuk meledakkan gereja untuk membakar seluruh walkers. Senjata yang disediakan termasuk senapan biasa dan kapak. The Walking Dead: Survival Instinct pastinya menarik bagi mereka yang menikmati menyusun strategi dengan melatih kecerdasan.
Source
