Astronom Temukan Planet 'Pengembara' Berjarak 100 Tahun Cahaya

Santiago: Astronom telah menemukan satu planet yang bergerak melintasi antariksa namun tidak mengelilingi atau mengorbit kepada bintang.

Planet itu mereka sebut dengan Planet 'Pengembara'. Pengembara kosmik semacam itu diyakini umum terjadi di alam semesta.

Pengembaraannya yang melintasi tata surya kita dengan jarak 100 tahun cahaya, memungkinkan tim internasional Kanada dan Eropa mempelajari sifat planet secara lebih rinci daripada sebelumnya.

Menurut peneliti, planet selalu berkelana bersama sekelompok bintang muda yang berjumlah sekitar 30 bintang. Tim peneliti mampu memastikan planet itu berusia sama, antara 50 dan 120 juta tahun.

Dengan menggunakan komputer model evolusi planet, peneliti melaporkan planet itu bersuhu sekitar 400 derajat celsius. Ia mempunyai massa 4-7 kali lebih besar dari Jupiter. Planet itu diberi tanda CFBDSIR2149-0403.

Benda-benda yang bergerak bebas itu bisa membantu astronom semakin memahami bagaimana planet dan bintang terbentuk dan berperilaku.

Planet-planet pengembara mungkin terbentuk dari debu dan puing-puing yang sama seperti planet-planet normal. Puing-puing itu terbentuk sebelum dikeluarkan dari sistem surya mereka.

Selain itu, peneliti juga menduga bahwa mereka adalah bintang kerdil yang tidak pernah tumbuh cukup besar untuk memicu reaksi yang menimbulkan cahaya bintang.
Sumber