Kamis, 28 Juni 2012

Lima Air Mancur Paling Menakjubkan di Dunia

DARI fungsi sampai fantasi, air mancur berevolusi dari sumber air minum menjadi karya seni. Hasil gerakan gravitasi air memanipulasi penglihatan dan mempertunjukkan karya artistik yang indah dipandang.

Sebut saja Buckingham Fountain sebagai salah satu landmark terkenal. Kemudian ada Millenium Park Crown Fountain yang membawa konsep abad ke-21. Yaitu terdiri dari dua menari kaca hitam di kedua sisi kanan kolam yang menggambarkan seribu warga Chicago dan menciptakan ilusi air.

Berkat teknologi, air mancur dapat dimainkan tak terbatas menyerupai gerakan-gerakan tertentu. Nah, berikut ini beberapa air mancur menakjubkan yang ada di dunia:

1. Moonlight Rainbow Fountain, Seoul
Air mancur ini berada di Jembatan Banpo dengan panjang 3,7km. Guinness World Record menjadikan Banpo sebagai jembatan terbesar di dunia dengan air mancur. Pada malam hari air mancur diterangi lampu warna-warni seperti pelanggi. Air yang digunakan berasal dari Sungai Han di bawahnya. Setiap 20 menit sekali, Moonlight Rainbow Fountain mempertunjukkan aksinya.

2. La Joute Fountain, Montreal
Elemen api ditambahkan pada air mancur perunggu di Place d'Armns ini. Setiap 32 menit sekali air menari selama musim panas di malan hari. Di antara pertempuran air dan api terdapat patung prajurit berkuda sedang berkelahi dengan tombak.

3. Fountain of Wealth, Singapura
Air mancur perunggu dengan berat 85 ton ini menjadi air mancur terbesar di dunia. Air yang mengalir di dalamnya dipercaya membawa keberuntungan bagi yang menyentuhnya.

4. Swarovski Fountain, Austria
Air mancur keluar dari mulut patung raksasa hijau yang menempel di lereng bukit kota Wattens, Austria. Swarovski Fountain berada di Crystal Worlds yaitu area sureal dan instalasi seni yang dibuat seniman Andre Heller tahun 1995 untuk merayakan peringatan 100 tahun kristal Swarovski.

5. Stravinsky Fountain, Paris
Patung ini mewakili karakter Igor Stravinsky. Air mancur ini dibangun pada tahun 1993 sebagai bagian dari proyek seluruh kota.

0 komentar:

Posting Komentar