OPERATOR telekomunikasi di Amerika, AT&T akan menghentikan layanan GSM (2G) pada 2017. Aksi ini dilakukan untuk memberi peluang kepada layanan berbasis 4G agar dapat tumbuh.
AT&T mengungkapkan rencana itu dalam lembar Securities and Exchange Commission pada akhir pekan lalu. "Kami berharap dapat menghentikan layanan berbasis jaringan 2G pada 1 Januari 2017," tulis AT&T dalam laporan mereka.
Menurut AT&T, mereka akan lebih fokus pada layanan internet bergerak yang lebih canggih ketimbang 2G, yaitu yang didukung jaringan 3G dan 4G. Keputusan tersebut menjadi bagian dari strategi perusahaan untuk memperbaiki kinerja jaringan.
Saat ini, AT&T mengakui adanya kendala pada kapasitas dan spektrum. Keterbatasan kapasitas dapat memengaruhi kualitas layanan suara dan data yang ada. Karena itu, AT&T dituntut untuk meluncurkan layanan broadband nirkabel baru.
Pada akhir Juni 2012, 12% dari total pengguna layanan nirkabel AT&T masih menggunakan handset berteknologi 2G. Sekitar sepertiga dari pelanggan yang menggunakan smartphone, ponsel mereka sudah mendukung teknologi 4G.
AT&T akan berusaha mendorong pengguna ponsel 2G untuk menggunakan handset yang lebih canggih dalam kurun waktu lima tahun ke depan.(metro)
0 komentar:
Posting Komentar