Sabtu, 21 Juli 2012

Menjaga Tubuh agar Tetap Seksi ala Rihanna


PENYANYI R&B Rihanna terlihat seksi mengenakan busana apa saja. Tubuh sintalnya selalu mengundang perhatian. Pelantun ‘Umbrella’ ini diberkahi tubuh yang curvy, dia mengaku amat selektif dalam memilih makanan sehingga tidak terpuruk pada masalah berat badan.

Secara cerdas Rihanna merawat aset yang dimilikinya, dan tidak ingin tampil superkurus, misalnya seperti Amy Winehouse.  Mantan pacar Chris Brown ini tidak berambisi menurunkan berat badan, melainkan lebih memilih fokus pada mempertahankan bobot tubuh yang ada serta pengencangan otot. Dia tak pusing dengan segala macam pil pelangsing atau hal apapun yang menjanjikan penurunan berat badan secara cepat. Untuk Rihanna, hal yang paling utama adalah penurunan berat badan yang alami dan sehat.

Penyanyi eksotis ini sangat menyukai karbohidrat, namun saat harus promo albumnya Good Girl Gone Bad dia berjuang untuk menguranginya. ”Saya suka karbohidrat, namun suatu hari nanti karbohidrat akan jadi musuh,” ujarnya. “Saya melakukan olah raga dan berusaha makan sehat. Hal ini membuat berat badan saya turun tanpa perlu pusing memikirkannya.”

Rihanna memiliki jadwal makan teratur, dengan jeda 4-5 jam. Pola ini membuatnya terhindari dari rasa lapar dan menjauhkannya dari makan dalam porsi besar. Dengan jadwal ini terbukti metabolisme tubuh juga bekerja lebih baik.

Pencetak hits ini menghindari sejumlah makanan seperti pasta, roti, gula, soda, cookies, kue dan cokelat. Makanan yang telah diproses juga dihindarinya. Sebagai gantinya dia memilih menyantap roti gandum dan putih telur untuk sarapan serta setangkup buah-buahan.  Makan siang ditemani salad buah dan sayuran berikut sepotong daging ayam tanpa lemak. Sebagai camilan, Rihanna memilih snack rendah karbohidrat dan kacang sebagai sumber omega 3.  Guna menjaga kebugaran, dia juga mengonsumsi suplemen dengan dosis yang disesuaikan.

Meskipun tarian di panggung lebih dari cukup untuk membakar kalori, namun Rihanna tetap melakukan latihan regular minimal tiga kali seminggu untuk pengencangan otot, dengan Pilates, cardio dan latihan kekuatan. Tampil dengan busana sensasional di atas panggung, paha dan kaki menjadi perhatian utama Rihanna. Tak seperti Madonna, Rihanna tak suka jika bagian atas tubuhnya terlalu berotot.

“Saya melatih bagian lengan, tapi tidak mau hasilnya terlalu berotot. Saya suka melatih bagian bokong, sebab saya sangat suka bagian ini. Kaki merupakan fokus utama, saya terobsesi dengan itu,” aku Rihanna. Siapa mau meniru? (metro)

0 komentar:

Posting Komentar